Valentino Rossi memperlihatkan foto pengangkatan 26 jahitan pada kaki kanannya, yang baru saja dioperasi untuk mengangkat batang dan sekrup logam di tulang kering
Valentino Rossi tampaknya ingin menyempurnakan julukan "The Doctor" yang disandangnya. Pebalap Ducati ini nyaris tak pernah absen memperbarui perkembangan kondisi kesehatannya kepada para penggemar dan pendukung setia, meskipun hanya melalui Twitter.
Kali ini, Rossi memperlihatkan foto pelepasan 26 jahitan pada kakinya, pascaoperasi 6 Februari lalu. "Hal terbaik mengenai jahitanku adalah bahwa semuanya sudah dicabut," demikian pernyataan Rossi melalui akun Twitter-nya, Jumat (24/2/12).
Valentino Rossi memperlihatkan foto pengangkatan 26 jahitan pada kaki kanan pascaoperasi (kiri), serta desain helm baru yang akan dipakai saat uji coba resmi di Sepang pada akhir Februari ini (kanan).
Sebelumnya, juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut telah memperlihatkan gambar operasi pengangkatan batang dan sekrup logam yang hampir dua tahun tertanam dalam tulang kering kaki kanannya. Setelah itu, peraih sembilan gelar juara dunia grand prix ini mengunggah foto warna batang dan sekrup logam tersebut.
Valentino Rossi, memperlihatkan batang dan sekrup logam yang sudah diambil dari tulang kering kaki kanannya. Batang dan sekrup logam ini sudah tertanam dalam kakinya selama kurang lebih dua tahun.
Kini, semua urusan mengenai tulang kering kaki kanannya itu, yang patah akibat kecelakaan saat latihan resmi di Sirkuit Mugello, Italia, sudah selesai. Dengan demikian, mantan pebalap Honda dan Yamaha ini sudah lebih nyaman mempersiapkan diri menghadapi latihan resmi kedua pra-musim MotoGP 2012 di Sepang, Malaysia, pada akhir Februari ini.
wew ..bergaya usai operasi pengangkatan batang logam di tulang kering kaki kanannya
Saat uji coba resmi itu nanti, pebalap Italia ini pun akan memperlihatkan helm barunya. Desain helm itu juga sudah dipamerkan lewat Twitter, yang mana masih memiliki tema penghormatan kepada "adik" sekaligus sahabatnya, Marco Simoncelli, yang tewas dalam kecelakaan maut di Sepang, bulan Oktober tahun lalu. Pada helm tersebut akan ada angka 58, yang merupakan nomor kebesaran "Super Sic".
sumber